BUNTOK, RadarBorneoNusantara.com – Rusinah Andelen, anggota DPRD Kabupaten Barito Selatan (Barsel), mengajak generasi muda, khususnya para pelajar, untuk turut serta dalam upaya pencegahan stunting. Menurut legislator dari Bumi Batuah ini, penting bagi generasi muda untuk memiliki pemahaman yang baik mengenai stunting.
“Dengan pemahaman tentang stunting, para pelajar dapat memahami dan mempersiapkan diri dengan lebih baik menjelang pernikahan,” ujar Rusinah pada Senin (5/6/2023).
Ia menjelaskan bahwa salah satu penyebab utama stunting adalah pernikahan dini atau pernikahan yang terjadi pada usia yang terlalu muda.
Pencegahan stunting merupakan tanggung jawab bersama, dan bukan hanya tugas pemerintah untuk memberikan sosialisasi kepada ibu hamil. Rusinah menyatakan bahwa fokus pencegahan harus dimulai sejak dini, yaitu dengan mengedukasi generasi muda yang nantinya akan menjadi orang tua. Mereka perlu memahami arti stunting dan langkah-langkah pencegahan yang harus dilakukan.
Stunting merupakan masalah nasional yang menjadi perhatian utama. Pemerintah pusat telah menetapkan target percepatan penurunan kasus stunting dengan melibatkan seluruh pemerintah daerah.
“Mempersiapkan generasi emas bukanlah tugas yang mudah. Gizi menjadi faktor utama dalam menciptakan generasi yang berkualitas,” tambahnya.
Rusinah Andelen terus mendorong generasi muda di Barsel untuk berperan aktif dalam pencegahan stunting. Dengan pemahaman yang tepat dan langkah-langkah pencegahan yang dilakukan secara kolaboratif, diharapkan jumlah kasus stunting dapat ditekan, dan generasi penerus dapat tumbuh dengan optimal tanpa hambatan pertumbuhan dan perkembangan yang serius. (Harli)
