BUNTOK – Bidang pendidikan dan kesehatan menjadi dua sektor paling banyak mendapat sorotan dari masyarakat Barito Selatan (Barsel) dalam kegiatan reses anggota DPRD yang dilaksanakan pada akhir Februari 2025 lalu.
Anggota DPRD Barsel, Ahmad Rizki mengungkapkan bahwa aspirasi yang diterima mencakup kebutuhan mendesak untuk meningkatkan kualitas pelayanan pendidikan dan fasilitas kesehatan, terutama di desa-desa. Menurutnya, sejumlah sekolah di tingkat madrasah, SD, SMP, dan SMA masih membutuhkan pembangunan, rehabilitasi, dan penambahan guru.
“Selain rehab dan pembangunan sekolah, masyarakat juga meminta adanya tambahan guru dan tenaga pendidikan, serta bantuan sarana seperti buku dan seragam,” ujarnya dalam rapat paripurna DPRD di Buntok, Jumat (21/3/2025).
Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini juga menyebut bahwa sektor kesehatan menjadi perhatian besar masyarakat, yang menginginkan perbaikan fasilitas puskesmas dan poskesdes di berbagai kecamatan. Mereka juga mengusulkan penambahan alat medis dan tenaga kesehatan.
“Banyak usulan untuk penyediaan fasilitas kesehatan, tenaga medis, dan pembangunan sarana pendukung seperti posyandu,” tambahnya.
Rizki menambahkan, total sebanyak 1.084 aspirasi masyarakat berhasil dihimpun selama kegiatan reses yang dilaksanakan di enam kecamatan, mencakup 45 desa dari tiga daerah pemilihan (Dapil). Aspirasi-aspirasi ini terangkum dalam lima sektor utama, dengan pendidikan dan kesehatan menjadi prioritas.
DPRD Barsel berharap agar pemerintah daerah dapat menindaklanjuti usulan tersebut dalam bentuk program konkret yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat.
“Kami harap aspirasi ini bisa menjadi pedoman dalam penyusunan kebijakan anggaran ke depan, sehingga hasilnya benar-benar dirasakan masyarakat,” tutupnya.
Dengan masuknya aspirasi warga ke dalam catatan DPRD, diharapkan pembangunan bidang pendidikan dan kesehatan di Barsel semakin merata dan berkualitas. (Harli)
